TENGGARONG – Lani Herniawati, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan (TP-PKK) Kecamatan Teluk Bayur Kabupaten Berau Kalimantan Timur, yaitu meraih penghargaan sebagai kader PKK terinspirasi kategori pendidikan, hingga ditingkat nasional.
Penghargaan diserahkan Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi, pada puncak Peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke 51 tingkat Provinsi Kalimantan Timur di Tenggarong, Kutai Kartanegara, Minggu (23/7/2023).
Lani Herniawati berhasil mengembangkan perpustakaan stenkolen yang dikelola TP PKK Kecamatan Teluk Bayur, sebagai implementasi dari Program Gelari Pelangi (Gerakan Keluarga Indonesia dalam Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Pengelolaan Ekonomi) yang merupakan salah satu program kelompok kerja (Pokja) II dari 10 program pokok PKK.
Ditemui usai menerima penghargaan, kader PKK yang juga Kepala Seksi PTK PAUD Dinas Pendidikan Berau ini mengungkapkan, prestasi ini diawali dengan program perpustakaan percontohan yang diwujudkan di perpustakaan steenkolen Teluk Bayur.
Perpustakaan ini pun dikembangkan berbasis digital, di antaranya penggunaan barcode yang disebar hingga ketingkat kelurahan dan kampung hingga dasa wisma.
Sehingga masyarakat bisa mengakses perpustakaan melalui smartphone dan memilih serta membaca buku koleksi perpustakaan dimana pun mereka berada
Tidak sampai di situ, perpustakaan steenkolen juga menjadi perpustakaan dengan fungsi inklusi sosial. Masyarakat dari buku bacaannya diimplementasikan dengan praktek lalu mengembangkan usaha yang pada akhirnya meningkatkan perekonomian keluarga.
“Perpustakaan PKK ini telah mendapat kunjungan dari para Ketua TP PKK Se Kaltim yang akhirnya menjadi inspirasi untuk dikembangkan,” ungkap Lani, yang kini menjadi Ketua TP PKK Kecamatan Gunung Tabur.
Ketua TP PKK Berau, Sri Aslinda Gamalis yang mendampingi saat penyerahan penghargaan mengaku bangga dan apresiasi atas prestasi kader PKK.
Ia berharap inspirasi ini dapat dilakukan oleh para kader di kecamatan lain, sehingga capaian dari 10 program pokok PKK kepada masyarakat akan lebih maksimal.
“Dengan sistem ini kita mendorong anak anak kita untuk memanfaatkan gadget untuk hal positif termasuk mengakses perpustakaan, tentu saya berharap inspirasi ini menjadi pemicu semangat dan spirit bagi kader PKK di kecamatan dan kampung lainnya,” ungkapnya.
Pengembangan perpustakaan di setiap TP PKK ini disampaikan Sri Aslinda menjadi salah satu program PKK Berau dalam membangun pendidikan. Termasuk program PKK gemar membaca dan menulis yang juga terus dilaksanakan hingga ke tingkat dasa wisma. “Pendidikan ini sangat penting dan PKK sangat konsen terkait program ini,” tandasnya. (Prokopim)
By : Admin-TB/ANA.