Pemerintah Daerah Wajibkan Pedagang Kaki Lima Harus di Berikan Pembinaan

0 0
Read Time:1 Minute, 37 Second

BULUNGAN (TeropongBorneo.My.Id) – Keberadaan pedagang kaki lima (PKL) dan parkir liar di Kabupaten Bulungan Kalimantan Utara makin meresahkan terkadang rombong di tinggal begitu saja, berharap instansi terkait untuk menertibkannya agar tempat tersebut bisa terlihat tidak kotor atau kumuh.

“Seharusnya kalau sudah selesai berjualan tempat nya dirapikan, agar tidak terkesan kumuh, ” kata Mustafah anggota DPRD Bulungan, Oleh sebab itu lanjutnya, untuk mengatasi ini Pemkab harus menyiapkan tempat khusus berjualan kepada para PKL tersebut, Barulah persoalan bisa sedikit teratasi atau langsung menegur setelah berjual di simpan ketempat lain.

Misalkan saja kalau di malam hari, PKL di jalan Pahlawan tepatnya didepan Crown Palce Square, area parkir kawasan Kuliner Kulteka dan di beberapa jalan lainya yang biasa digunakan sebagai tempat perniagaan buah-buahan dan makanan yang ramai dikunjungi masyarakat saat malam hari.

“Banyak pedagang yang berjualan di malam hari, tapi siang hari tempatnya terlihat kumuh. Ini perlu ditata pemerintah daerah, bekerja sama dengan pedagang, bahwa ketika selesai berjualan, semua harus rapi, tertata, dan bersih supaya elok dipandang,” ujar Mustafah.

Mustafah, anggota DPRD Bulungan

Ia juga menjelaskan para pedagang kaki lima juga merupakan pelaku UMKM, mereka harus mendapat dorongan dan tempat berjualan yang baik, supaya peningkatan ekonomi daerah terus bergerak dinamis. Selain itu harus mendapat pembinaan dan bantuan permodalan. Bila hal ini dilakukan disektor penguatan ekonomi akan terus berkembang sesuai harapan.

“Kehadiran pelaku UMKM di ruang-ruang komersil kami apresiasi dan sangat baik untuk perputaran ekonomi kerakyatan, tetapi hal lain yang perlu diperhatikan adalah menerapkan kerapian dan menjaga area tetap bersih, baik saat berjualan malam hari, terlebih saat siang hari,” ujar politisi Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut.

Ia beranggapan, estetika tempat berjualan memiliki pengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dalam beberapa aspek. Antara lain berpotensi menarik lebih banyak pelanggan. Bagi pelaku UMKM, dan menurut Mustafa, manfaatnya adalah meningkatkan citra merek, membangun kepercayaan dan loyalitas pelanggan, juga meningkatkan nilai jual produk dan memungkinkan penetapan harga yang lebih tinggi. Jelasnya (*)

By Admin.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%