Akibat Banjir, PPDB di SMPN 30 Samarinda Terpaksa Ditunda

SAMARINDA, TeropongBorneo.My.Id – Banjir yang merendam SMP Negeri 30 Samarinda Senin (8/7/2024) pagi, membuat proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang seharusnya dilaksanakan hari itu menjadi terganggu.

Terlihat, banjir yang diakibatkan dari hujan deras yang mengguyur Kota Samarinda sejak, Minggu (7/7/2024) malam merendam seluruh bangunan dan gedung sekolah di Jalan Budaya Pampang, Kecamatan Samarinda Utara tersebut.

Akibatnya, proses daftar ulang PPDB bagi para murid yang telah lolos seleksi terpaksa ditunda. Pihak sekolah masih menunggu kondisi banjir surut sebelum melanjutkan prosesnya.

Meskipun demikian, beberapa orang tua wali murid tetap nekat menerjang banjir untuk memastikan anaknya dapat bersekolah di SMPN 30 Samarinda tersebut. Salah seorang wali murid, Suryanto mengaku rela menerjang banjir karena ingin anaknya mendapatkan pendidikan yang terbaik.

“Iya, namanya juga untuk memperjuangkan anak pak, supaya jadi anak yang pinter lah, kan gitu. Karena sekarang ini memang gitu pak, mengejar waktu,” ujar.

Banjir memang menyebabkan kerusakan pada fasilias sekolah seperti laboratorium, perpustakaan, dan kantor guru. Lantai di beberapa ruangan kelas juga mengalami kerusakan. Selain itu, peralatan elektronik dan dokumen penting sekolah juga terendam banjir.

“3 kipas angin kami rusak, laptop 2 rusak, beberapa alat-alat juga termasuk dokumen sekolah, yang terdampak karena banjir ini,” ungkap Wakil Kepala Kurikulum SMPN 30 Samarinda, Heru Suciono.

Heru menambahkan, banjir tersebut merupakan kejadian tahunan dan pihak sekolah sudah sering kali mengalami kerugian akibat banjir itu. Dia berharap Pemkot Samarinda dapat segera mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah banjir itu. (R)

By Admin.