SAMARINDA – Sopir truk korban pengeroyokan di depan Pospol Tahura Km31 , Rio Trisna Ramadhani (28), kondisinya masih belum sadarkan diri dan kritis hingga Kamis (13/7/2023) siang.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Unit Humas RSUD Abdul Wahab Syahrani dr. Arysia Andhina atau dokter Sisi saat dikonfirmasi melalui sambungan WhatsApp.
Dalam keterangan tertulisnya di whatsapp, dr Sisi mengatakan korban merupakan rujukan dari RS I.A Abdoel Moeis pada Kamis (13/7/23) kira-kira pukul 02.15 Wita dini hari.
“Kondisi korban saat tiba di RSUD Abdul Wahab Syahrani dalam keadaan koma dan di diagnonas cidera kepala berat dan beberapa patah tulang tengkorak,” terang dr Sisi.
Dokter Sisi mengatakan saat ini pasien tersebut dalam penanganan dokter spesialis bedah syaraf, dokter spesialis bedah plastik rekonstruksi dan dokter spesiialis anestesi.
“Pada Kamis (13/7/2023) sekira pukul 7.30 Wita, pasien dipindahkan ke ruang ICU untuk perawatan intensif. Kondisi pasien ketika dipindahkan masih dalam keadaan koma dan terpasang alat bantu nafas yaitu ventilator,” jelasnya.
Menurut dokter cantik ini, tim medis yang menangani korban pengeroyokan telah memberikan perawatan terbaik untuk Rio dan berharap pasien dapat segera diberikan kesembuhan, “Mari kita doakan agar pasien segera sembuh,” tutupnya. (hr)
By : Admin.
