TARAKAN, Teropong Bornoe – Wali Kota Tarakan, dr. Khairul, M. Kes., memimpin acara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas, Pejabat Fungsional dan Kepala Sekolah, dan Direktur Perusahaan Umum Daerah Kota Tarakan dan Kepala Bagian Perusahaan Umum Daerah Kota Tarakan untuk periode 2023-2029 di Gedung Serbaguna Pemkot Tarakan, Kamis (28/2/2024).
Dalam sambutannya, beliau mengucapkan selamat kepada para pejabat yang dilantik serta mengapresiasi dedikasi dan pengabdian mereka di tempat tugas sebelumnya. Wali Kota juga menyatakan keyakinannya bahwa para pejabat tersebut akan mampu melaksanakan tugas dengan baik sesuai dengan kompetensi dan profesionalisme yang mereka miliki.
Meskipun pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan telah dilakukan, Wali Kota menyoroti potensi kekurangan dalam jabatan struktural dan fungsional sebagai dampak dari regulasi dan keterbatasan ASN.
Wali Kota Tarakan, dr. Khairul, M.Kes, menerangkan, mengenai Perumda, saya mau adanya pimpinan yang tidak menunjukkan keseriusan dalam bekerja. Hal itu dikarenakan dari 5 perumda yang dimiliki Pemkot Tarakan, hanya 2 Perumda yang mampu survive dan menghasilkan profit.
Kalau dari saya maunya direktur yang terpilih nanti bisa memulihkan kesehatan perumda yang banyak sakit ini. Dari 5 perumda, ada dua yang menurut wali kota tidak sakit, yaitu Tarakan Energi Mandiri, dan Perumda Tirta Alam,” ujarnya, Rabu (28/2).
Dikatakan, sedangkan 3 perumda yakni Perumda Aneka Usaha, Telekomunikasi, dan Agrobisnis dianggap tidak sehat alias sakit. Ia cukup kecewa dengan ketiga perumda ini lantaran tidak bisa berjalan sesuai yang diharapkan.
Padahal Pemerintah telah memberi segala kemudahan baik bantuan anggaran, regulasi dan kebijakan agar perumda bisa memanfaatkannya untuk mendapatkan profit. Walau demikian, meski dikucurkan pelbagai bantuan dari berbagai aspek namun hal tersebut tidak membuat ketiga perumda tersebut berjalan sesuai yang diharapkan.
Walau begitu, Khairul tidak menyebut figur yang telah diwawancarai. Ia menegaskan pihaknya tidak mau pimpinan yang baru belum mengetahui masalah dan tantangan pada masing-masing Perumda saat ini. Sehingga pihaknya mewajibkan calon pimpinan harus memahami seluk-beluk persoalan yang dialami Perumda masing-masing sebelum dipercaya mengemban amanah jabatan pimpinan. Tegas Walikota.
Selain itu Walikota Tarakan dr. H. Khairul. M.Kes menitipkan pesan kepada Kepala Perangkat Daerah untuk memaksimalkan pejabat yang ada dan meminta kepada BKPSDM Kota Tarakan untuk segera melakukan penyesuaian dan antisipasi terhadap aturan-aturan baru tentang kepegawaian.
Harapannya adalah agar tidak ada jabatan yang terlalu lama kosong dan dapat segera dilakukan regenerasi untuk memastikan pola pengembangan karier di setiap perangkat daerah dapat berjalan secara berkelanjutan, serta memastikan layanan kepada masyarakat maksimal dan program dalam Visi Misi bisa tercapai. *
By Admin.