TANJUNG SELOR – Pemkab Bulungan menggelar rapat koordinasi pengendalian (rakordal) pengendalian pembangunan di lingkup Pemkab Bulungan 2023. Senin (4/12). Rakordal ini dilaksanakan untuk mengoordinasikan capaian pembangunan serta mengevaluasi hasil pelaksanaan rencana pembangunan.
Bupati Bulungan, Syarwani mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kehadiran para pejabat pemerintahan pada acara Rakordal. Melalui Rakordal, para pejabat dapat memperbaiki koordinasi dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan di tahun anggaran 2023 yang akan segera berakhir.
“Pelaporan hasil pelaksanaan kegiatan pembangunan triwulan ketiga dan keempat menjadi bahan evaluasi kinerja bagi masing-masing kepala perangkat daerah,” kata Syarwani.
Untuk itu, setiap kepala perangkat daerah diminta untuk menyampaikan data capaian kinerja sesuai dengan target yang ditetapkan dalam target RPJMD, termasuk progres yang dicapai secara kuantitas dan kualitas serta prestasi yang telah dicapai selama ini.
“Saya menginstruksikan kepada seluruh perangkat daerah untuk memfungsikan aset produktif yang dimiliki oleh pemerintah secara optimal,” ungkapnya.
Selain itu, kegiatan pembangunan di Bulungan juga perlu melibatkan pihak swasta, perusahaan dan perkebunan untuk berkolaborasi dan berpartisipasi dalam penanganan dan peningkatan sarana dan prasarana yang ada di daerah.
“Program P3DN atau peningkatan penggunaan produk dalam negeri dan e-katalog lokal memiliki target minimal 40 persen transaksi elektronik barang dan jasa di setiap OPD,” bebernya.
Oleh karena itu, para OPD dan mitranya perlu meningkatkan koordinasi untuk memasukkan produk mereka dalam e-katalog lokal. Melalui Rakordal, para pejabat pemerintahan dapat mengevaluasi dan mencari solusi terhadap kendala permasalahan yang dihadapi di lapangan dengan menggunakan data yang valid. Seluruh usulan yang berkembang dalam forum ini akan ditindaklanjuti melalui APBN, APBD provinsi dan maupun APBD kabupaten,” ujarnya.
Untuk itu, koordinasi antar para pejabat pemerintahan menjadi faktor penting yang harus diperhatikan dalam pengambilan keputusan dan pelaksanaan pembangunan di suatu daerah. Rakordal menjadi sarana bagi para pejabat pemerintah untuk saling berdiskusi dan mencari solusi dalam meningkatkan koordinasi pembangunan. “Jadi, potensi kemajuan daerah dapat dimaksimalkan dan daya saing daerah meningkat,” pungkasnya. (*)